MANILA (Reuters) – Departemen Kesehatan Filipina pada Sabtu (14 Maret) mengkonfirmasi satu kematian baru akibat wabah virus korona, sehingga jumlah total kematian menjadi enam, sehari setelah negara itu menaikkan status darurat kesehatannya ke tingkat tertinggi.
Pasien, yang dirawat di sebuah rumah sakit pemerintah di Filipina selatan, meninggal Jumat malam karena komplikasi pneumonia parah dan cedera ginjal akut, kata kementerian kesehatan.
Negara Asia Tenggara itu memiliki 64 kasus virus corona pada Jumat, dengan Presiden Rodrigo Duterte menaikkan status darurat kesehatan ke tingkat tertinggi dan mengeluarkan tindakan karantina di ibukota.